Welcome,Nya~

Jumat, 18 Februari 2011

Etique Chapter Six

"Sepertinya hubungan kalian sudah baik. Ini hadiah selamatan..." seorang (yang menurut perkiraan Sofiya seorang etique) berambut panjang hitam membawa hadiah dipita hijau kecil.

"Ah~ selamat datang tuan Astrid~ " Faye menjawab ringan."Ah~ Sofiya...perkenalkan... dia tuan Astrid Adriaan. Penyihir terbaik dalam sejarah etique, dan yang membuatku menjadi Etique..." jelasnya ringan.


"Jadi... dia adalah tuan Astrid ? Sang penyihir legendaris Etique dan…ermm…" SofĂ­ya yang melihatnya hanya tersenyum.

'Simpan keformalannya untuk sang raja. Saya hanya orang biasa yang tidak memerlukan penghormatan apapun, walaupun tidak ada salahnya kau menghormatiku, Sofiya..." Astrid menjawab ringan.

Faye menidurkan tuannya. Tidak disangka Sofiya, Ryuvan tertidur dengan sedikit dibelai oleh Faye. Hmm... apa mungkin Faye punya tangan ajaib ? Habisnya segala yang ia lakukan selalu terlihat sempurna.

"Haha... Faye bukanlah anak ajaib ,Sofiya." Jawab astrid cepat bagaikan membaca pikirannya. " Dia...hanya... memiliki ciri khas seorang etique..." sambungnya.

" Ciri khas? " Sofiya mulai bertanya-tanya.

" Hmm... Perfeksionis , anggun, murah senyum, tinggi lebih dari 170 cm, senyuman manis, skill tersendiri, tangan yang cekatan dan..." Astrid tersenyum.

"Sorot mata yang tajam..."dirinya terdengar puas mengatakannya.

Sofiya hanya menganguk-angguk bingung. Apa semua Etique memiliki mata yang tajam? Tuan Ryuvan sebenarnya memiliki mata yang lembut dan dingin. Yukki bermata bocah yang berapi-api, err...walau agak mesum. Tuan Astrid inipun matanya ditutupi oleh rambutnya. Mungkin benar kalau mata Faye tajam dan sipit, mungikin yang tuan Astrid ini katakan adalah tentang Faye?

"Ah~ saya pinjam kolam renangnya lagi,oke? " Astrid langsung berdiri dan mendekati Faye. "Kalau bisa kolam renangnya yang hangat..." Astrid memegang punggung Faye. Sofiya mendadak secara refleks menjauh.

"Sayangnya kolam renang hari ini agak dingin,tuan Astrid. Saya akan memanaskannya dahulu." Faye beranjak dari tempatnya dan keluar bersama dengan Astrid. Faye menengok sebentar. "Ah~ Sofiya jagalah tuan Ryuvan. Aku akan kembali setelah memanaskan kolam untuk tuan Astrid. Tenang~ tuan Ryuvan ngga gigit..."

Sofiya langsung merinding. G-g-g-gigit?


Ryuvan bangun. Hal ini sangat tidak diinginkan Sofiya. Ia masih takut denagn tuannya ini apalagi.. Faye mengatakan dia mengigit ? Ryuvan memegang kepalanya yang mengatakan satu patah kata " Hei..."

Sofiya gagap. Apa yang harus ia lakukan?

"Faye... ambilkan bajuku..." Sepertinya tuannya ini tidak tahu kalau Faye sudah pergi. Yah, karena Sofiya disuruh menjaga tuannya, ia membuka lemari pakaian Ryuvan dan hendak memilih sepasang baju tetapi...

"Baju" Ryuvan jas semua. Hampir semua Etique ( terkecuali Astrid ) yang dilihatnya memang memakai jas tetapi, jas ini sangat... bahannya...warnanya...BAGUS SEKALI. Sofiya bingung ingin memakaikan apa untuk tuannya. Ia cocok dengan semua baju dilemarinya!

"Cepatlah... tumben Faye tidak menjawab" Ryuvan mulai mengigau. Tidak seperti biasanya ia menyuruh-nyuruh. Mungkin ini kebiasaan saat bangun tidur? Sofiya langsung memilih baju yang menurutnya cocok untuknya. Ja hitam biasa dengan jahitan berbentuk kupu-kupu biru di bagian bawahnya. "ini...t-tuan..." Sofiya memberikannya.

Ryuvan hanya mengangguk pelan dan beranjak dari tempat tidurnya. Ia mulai membuka jasnya dan mencopot kancingnya. Loh? Apa yang ia ingin lakukan ?. Ryuvan mendadak hanya memakai satu setel kemeja dan mulai membuka kancingnya. HAH? Ia ganti baju di sini ?

"HENTIKANNN! " sofiya mendadak berteriak kencang. Ryuvan bangun dari halusinasinya.

"Eh? Sofiya? " tuannya berkata demikian. Beberapa detik kemudian... "SOFIYA?"

LOH ? NGAPAIN DI SINI? ANDA INGIN LIHAT SAYA G-GANTI- !"Muka Ryuvan mendadak merah. Sofiya langsung mengacir dari kamar itu dan Ryuvan langsung menutup pintu kamarnya.

Keduanya mendadak memerah.


Di kejauhan, Faye mendengar teriakan Sofiya dan hanya tersenyum. Astrid yang sudah memompa ban karet mulai menggenang-genang di kolam yang telah disediakan. "Ah~ tuan Ryuvan~ makanya lihat dulu siapa yang melihat anda ganti baju~ b.o.d.o.h~ " Faye tersenyum.

Astrid juga ikut tersenyum. "Maid baru milikmu itu lucu sekali. Kudengar bahkan Ryuvan rela bertarung deminya dengan kakaknya. Apakah menurutmu, ada benih-benih perasaan tertentu yang dapat muncul? "

Faye hanya tertawa pelan. " Mungkin. Segalanya ada kemungkinan,loh~ Aku juga mungkin, bukan? "

Keduanya tersenyum. "Ah~ mau teh lagi tuan Astrid? Hari ini untuk kedatanganmu saya menyiapkan teh Auroria Sweetpea Temptatist"

"Gracie... Auroria untuk kelembutan , Sweetpea akan membawa rasa yang kental dan Temptatist sebagai finishing karena membuat kecanduan, bukan?"Astrid tersenyum menerima teh buatannya.

"Hmm..." Faye mengangguk.

"Teh yang sempurna untukku..." Astrid meminumnya.

"E-e-eh...tuan R-R-ryuvan...su-su -sudah selesaikah ?" Sofiya mencoba bertanya.

Tidak ada jawaban.

"T-Tu-Tuan Ryuvan... Maaf…"Sofiya mencoba melembutkan suaranya.

Pintu terbuka.

"Tuan Ryuvan ? " Sofiya mengintip. Ryuvan ternyata berdiri di depan pintu yang dibuka kecil olehnya. Ia menatap tajam kepada sang maid. " aku yang minta maaf. Seorang Etique eharusnya dapat mengendalikan diri. Saya harap anda dapat memaafkan saya. Saya memiliki kebiasaan yang mungkin agak buruk ketika bangun tidur. Kumohon..."

Sofiya merasa lega. " Maafkan aku juga dan aku memaafkan tuan." Sofiya tersenyum. Tuannya juga tersenyum halus. Ia mempersilahkan Sofiya kembali masuk ke ruangannya. " Err... dapatkah kau menyisirkan rambutku ? Saya dengar seorang manusia terutama perempuan dapat menyisir rambut dengan sangat baik dan rapi..." Ryuvan memulai pembicaraan.

Sofiya terseyum. " Saya lakukan apa yang saya bisa tuan..." Ia mulai mengambil sisir perak milik Ryuvan dan memegang rambut Ryuvan. Waah... halus sekali... Srek! Srek! Srek...

"Sekalian ikat rambutku... terserah mau bagaimana..."Ryuvan menambahkan. Sepertinya dia ...senang rambutnya dipermainkan. Sofiya menangguk dan mengambil pita biru yang ada di tangan Ryuvan. Pita tipis halus itu sepertinya memang cocok dipakai dengan jas itu. Mungkin satu set...pikir Sofiya.

Sofiya mengikat rambutnya jauh ke Ryuvan sangatlah panjang sampai menjuntai ke punggung setelah diikat, tetap saja menjuntai ke bawah. Ryuvan tersenyum melihat hasil ikatannya di kaca. Setelah ia menengok, Sofiya terkejut. Wajahnya mendadak mirip sekali dengan kakaknya, Yukki.

"Ya, aku mirip dengan kakakku kalau rambutku pendek. Kita hanya kembar dengan berbeda sifat, mungkin. Walau kita berbeda sekitar 30 tahun dunia manusia..." Ryuvan tersenyum datar.

Keingintahuan Sofiya mendadak merambat dan membuatnya bertanya-tanya. "Bolehkah aku bertanya, berapakah umur tuan Ryuvan dan tuan Yukki ? "

Ryuvan hanya tertawa sejenak. "Haha.. sepertinya saya belum memberitahu anda. Saya berumur 19 tahun, Faye 21 tahun dan Yukki, 47 tahun. Kita semua masih muda, terutama saya. Astrid baru masuk ke umur Etique menengah yaitu 200 tahun. Mungkin bisa dibilang... kita generasi muda." Ryuvan tersenyum.

Sofiya melotot tidak percaya. Astrid yang terlihat seperti pemuda berusia 21 tahun itu...berumur... dua abad ? Faye yang terlihat jauh lebih muda dari Ryuvan ternyata lebih tua? Walau mungkin itu yang membuat Ryuvan tetap menghormatinya.

"Umur Sofiya berapa? " tanya Ryuvan tanpa keformalan macam manapun.

"Errr... saya tujuhbelas tahun..." Jawabnya gugup.

Ryuvan terpana. "Ah... kau berumur menengah untuk seorang manusia , sayangnya tidak untuk Etique." Ryuvan tersenyum. Sofiya memerah. Ia gugup berada di dekat tuannya mendadak.


"Ah.. saya melupakan satu hal. Tidak terlalu penting sih..." Astrid kembali mengapung-apung di kolam hangat yang bahkan bukan miliknya. Meminum teh yang hangat dan bersantai.

"...dan apakah itu,tuan Astrid? " Faye tersenyum pelan.

"mmm... seseorang menitipkan pesan padaku bahwa ia akan datang ke manor ini..." Astrid menjawab dengan ia menaruh bubuk aneh ke dalam kolam hangat tersebut. Warna airnya berubah menjadi hijau muda bening.

Faye mulai mengerutkan keningnya. "Siapakah "orang ini" yang sampai harus berpesan kepada tuanku akan kedatangannya?" Faye tahu ini masalah. Yang biasanya berpesan dahulu sebelum datang biasanya adalah seorang bangsawan ternama ataupun berrangking tinggi di sejarah Etique. Terkecuali Astrid dan Yukki yang datang seenaknya.

"Ah~ dia ngga penting.." Astrid menjawab pelan.

"Seorang count?" tanya Faye.

"Bukan..." jawabnya simpel.

"Seorang duke , mungkin ? " Faye menebak lagi.

"Sedikit lebih tinggi..."

"Anggota menteri kerajaan,kah ? " Faye bertanya.

"Mulai dekat..."

Faye hanya bisa memilih satu pilihan lagi. Sang raja tidak mungkin datang ke manor kecil ini dan anggota yang ditebak Faye sudah salah semua berarti... Faye menghela nafas dan mulai bertanya lagi. "Apakah dia tuan Simone Surcorde dengan Praskevy Surcorde?"

"Tepat…"Astrid menepuk tangannya.

Faye langsung terbakar amarah. " Tuan Astrid dapat memberitakannya sejak tadi! Kapan dia akan datang ? " Faye langsung berteriak memarahi Astrid.

" Hmm... perkiraanku, lima menit lagi ? " Astrid tersenyum. Faye bergegas menuju ruangan Ryuvan. Ia saking tergesa-gesa ia melupakan estetikanya sebagai seorang Etique. Ia bernafas dengan sangat tergesa-gesa. Ryuvan beranjak dari tempat tidurnya.

"Tuan Simone akan datang..." jawab Faye singkat.

Mendadak pintu besar manor tersebut diketuk.

"... maafkan saya, tepatnya tuan Simone sudah datang..."

Ryuvan hanya dapat tersenyum hambar. Ia tidak mengharapkan kedatangan sang putra kerajaan secepat itu. Ia merapikan bajunya dan berjalan menuju ruang tamu." Kutunggu dia di sini, Sofiya, mohon jangan terlalu takut. Tuan Simone dan Praskevy agak... aneh di depan orang baru..."Ryuvan memperingatkannya.

Sofiya hanya menangguk. Dalam hatinya ia bertanya-tanya, macam apakah Simone dan Praskevy ini ?

WInGS Page



awesome page for awsome ppl...

WInGS

Kamis, 17 Februari 2011

Austria


The real one now... :D
Pallas Athene Fountain Parliament Building Vienna Austria

Pic: Google...

Valentine quiz

Quiz~

( bikin sendiri )

Cinta Tipe apakah kamu ?

Tipe-tipe cinta memang banyak. tetapi yang akan dilihat di sini adalah tipe cinta tertentu yang juga melihat sikapmu kepada orang lain.

1. Temanmu mengangis karena diputusin pacarnya. Apa yang kau lakukan?

A. Sabarlah... Kadang memang pacaran itu susah...

B. Bukan hanya kau yang terkena nasib seperti itu. Masih banyak ikan di laut. bangunlah! Walau kau diputusin dunia belum kiamat kok...

C. Traktir dia makanan sambil nenangin dia

D. Berarti dia memang bukan orang yang cocok untukmu. Pasti ita menemukan orang yang benar-benar menyukai kita kok!

E. Temanin dia sampai selesai nangis.

2. Mana diantara tipe-tipe berikut yang menjadi idaman/idolamu ?

A. Yang lebih tua dan dewasa.

B.Yang dapat menjadi kawan sekaligus lawan

C. Yang jago olah raga, cakep, ceria dan aktif

D. Yang benar-benar mengerti diriku.

E. Dia tidak usah sempurna, tetapi dia spesial dimataku.

3. Andaikan kau sudah punya pacar dan ingin memilih tempat untuk berpacaran, dimanakah itu ?

A. Taman bermain, kan seru!

B. Dimana saja tidak apa...

C. DUFAN! ... di mall juga boleh!

D. Di taman atau di laut...

E. Di restoran...

4. Pilih salah satu diantara kota ini...

A. Copenhagen, Denmark

B. Berlin, Germany

C. Paris, France

D. Roma, Italy

E. London, England

5. Menjelang Valentine, hadiah apa yang akan kau berikan kepada teman atau orang yang kau sukai ?

A. Boneka, karena coklat sudah biasa...

B. Kasih kartu atau ucapkan “ Happy Valentine “ saja...

C. Coklat dong! Sekalian bikin yang banyak buat temen-temen sekalian!

D. Bunga, karena unik dan sudah jarang yang ngasih.

E. Kasih hadiah yang lain buat surprise dia. ( Misalkan kasih sapu tangan bertuliskan valentine ataupun perhiasan kecil yang manis)

Lihat kebanyakan jawabanmu dan lihatlah hasilnya :


Kebanyakan A

To Love Like A Child, someday I Will Bloom and Be Loved...

Little Doll type

Cintamu seperti seorang boneka kecil Kau mengeti apa itu cinta tetapi sifatmu masih hanya ingin menganggapnya sebagai teman daripada seorang yang spesial . kau banyak dicintai dan banyak mencintai orang lain. Sikapmu sedikit kekanakan dan sangat menyukai seseorang yang lebih dewasa darimu. kau mungin memang bersikap sedikit kekanakan sekarang tetapi suatu hari kau pasti akan menemukan orang yang benar-benar menyukaimu.


Kebanyakan B

Love Is Hard, But I Will Go Through...

Hard Stoic type

Tipe yang ini biasanya sudah beberapa kali mengalami pahit dan manis dari sebuah hubungan.Sebagai orang yang cukup tegas dan pendiam, orang lain melihatmu sebagai seseorang yang kurang peduli atau cuek. Tipe ini jarang memperlihatkan ketertarkannya dengan orang yang disukainya tetapi sebenarnya tipe ini sangat perhatian terhadap orang yang disukainya namun tipe ini selalu menjaga jarak dan memperhatikan orang yang disukainya dari jauh.


Kebanyakan C

To Love Is An Adventure! Finding One Is As Hard As Beating A dragon!

Rapunzel type

Tipe aktif ini atau rapunzel adalah tipe orang yang ceria dan bahagia. Kebanyakan orang bertipe ini bertemperamen sanguinis dan walau telah emngalami hal-hal baik yang menyenangkan maupun tidak, tipe ini tetap bangkit dan terus meneruskan kisah cintanya. Tipe ini menyukai segala aktifitas yang seru dan kemungkinan besar menyukai orang yang sama dengannya ( atau malah kebalikannya ). Tipe ini gampang jatuh cinta tetapi tipe ini kalau sudah menetapkan perasaannya pada satu orang dia akan setia sampai akhir.


Kebanyakan D

To Love is To Wait, because My Prince Will Be There...

White Maiden Type

Tipe maiden atau gadis ini adalah tipe orang yang berperasaan halus. Tipe ini percaya pasti ada satu orang yang benar-benar ditakdirkan dengannya. tipe ini biasanya jarang sekali benar-benar menyukai orang lain tetapi tipe ini jika sudah menyukai satu orang itu, dia tidak akan mengatakannya tetapi memendamnya. tTipe maiden mendekati seseorang dengan perlahan dan selalu berharap cintanya terbalas.


Kebanyakan E

To Love is To Find The Truth, Your True Heart Will Find Your True Love...

Prince Type

Tipe ini jarang sekali ditemukan di dunia ini.Tipe pangeran ini merupakan idaman semua orang dan biasanya dikelilingi banyak orang karena kebaikan hatinya. sebagai seorang pangeran yang selalu mencari putrinya ini, tipe ini yakin bahwa jikalau dia benar-benar mengikuti hatinya, ia akan menemukan orang yang ia suka.

image: Dollheart.com

...

tapi ngga muncul :P